From MAILER-DAEMON Wed Jun 11 16:39:34 2008 Date: 11 Jun 2008 16:39:34 +0700 From: Mail System Internal Data Subject: DON'T DELETE THIS MESSAGE -- FOLDER INTERNAL DATA Message-ID: <1213177174@indo.net.id> X-IMAP: 1213177174 0000000001 Status: RO This text is part of the internal format of your mail folder, and is not a real message. It is created automatically by the mail system software. If deleted, important folder data will be lost, and it will be re-created with the data reset to initial values. From onno@indo.net.id Wed Jun 11 16:38:52 2008 +0700 Date: Wed, 11 Jun 2008 16:38:51 +0700 (WIT) From: "Onno W. Purbo" X-X-Sender: onno@yc0mlc.ampr.org To: Anie Subject: Re: [Fwd: permohonan wawancara] In-Reply-To: <48505B7D.5060907@wartaekonomi.com> Message-ID: References: <48505B7D.5060907@wartaekonomi.com> User-Agent: Alpine 1.00 (DEB 882 2007-12-20) MIME-Version: 1.0 Content-Type: MULTIPART/MIXED; BOUNDARY="8323329-98159203-1213177131=:17518" Status: O X-Status: X-Keywords: X-UID: 1 --8323329-98159203-1213177131=:17518 Content-Type: TEXT/PLAIN; charset=windows-1252; format=flowed Content-Transfer-Encoding: 8BIT On Wed, 11 Jun 2008, Anie wrote: > Jakarta, 11 Juni 2008 > > > Kepada Yth, > > Bpk. Onno Purbo > > Hal. : Wawancara Eksklusif > > Dengan Hormat, > > Majalah Warta Ekonomi edisi No.13/XX (terbit 2 mingguan) dan > www.wartaekonomi.com (edisi online) berencana > akan menulis mengenai “Dari Microsoft ke open Source” sebagai liputan utama. > Agar dapat menyajikan informasi secara lengkap dan akurat, kami ingin > melakukan wawancara dengan Bpk. Onno Purbo sebagai narasumber. > > > Garis besar pertanyaan yang ingin kami ajukan adalah sebagai berikut: > > > 1. > > Dalam IGOS Summit II dikatakan ada sekitar 18 departemen yang akan > mendukung program IGOS. Apakah ini menunjukan adanya perubahan > kebijakan pemerintah dari pro microsoft kepada IGOS? hehehe setahu saya di Indonesia gak ada jaminan dah tanda tangan pasti pinda ke IGOS .. buktinya kemarin di stand ICT EXPO di PRJ Kemayoran tu ada stand KOMINFO ... OS yang dipake masih Windows Vista .. > > 2. > > Menurut anda sejauh mana perekembangan program open source saat > ini di Indonesia? di level grass root sekarang ini gila banget sebenernya salah satu mesin yang paling besar adalah http://opensource.telkomspeedy.com http://kambing.ui.edu Untuk mesin opensource.telkomspeedy.com aja sudah ambil 5% bandwidth dari Telkom gede banget itu . & naik terus .. > > 3. > > Apa keuntungan dan kerugaian dari penerapan open source di Indonesia? saya tanya balik .. Kabarnya, Indonesia sampai hari ini sudah membayar kepada Microsoft sebesar US$30 juta!! atau sekitar Rp. 300 Milyard ini saya dengar dari Frans Thamura aktifis JUG (java user group) duit & devisa mengalir ke Amerika Serikat .. sementara bangsa ini cuma jadi konsumen yang baik doang .. Kabarnya, itu menempatkan Microsoft Indonesia menjadi rangking lumayan tinggi di kawasan Asia Pacific dalam penjualan Microsoft .. Pertanyaanya adalah mendingan US$30 juta untuk pengembang dalam negeri? atau mendingan kita kasi ke Microsoft? > > 4. > > Bagaimana Anda melihat kebijakan open source di negara lain dan > juga kebijakan pro Microsoft di negara lain terhadap kemajuan > negara tersebut? Hmmm Saya tanya balik deh ... Emang dengan Pro Microsoft kita akan bisa bikin Windows? Emang kita akan menjadi produsen software yang handal? Engga akan lah itu terjadi sampai kiamat hanya segelintir orang di dunia yang akan menguasai source code Microsoft Microsoft akan berusaha keras menyelamatkan source code-nya Berbeda jika kita menggunakan open source hari ini kita sudah adalah BlankOn, Dewa linux dll dll .. semua karya bangsa ini .. > > 5. > > Apa kontribusi yang diharapkan pemerintahan terhadap Microsoft di > Indonesia dan bagaimana anda melihat Bill Gates dengan > Microsoftnya di Indonesia? seperti saya sebut sebelumnya kabar yang sampe ke saya Indonesia sudah membayar US$30 juta ke Microsoft Sialnya, kita mengundang Bill Gates & meng-elu elu kan Bill Gates layaknya seorang dewa penolong ... padahal dia tidak lain dari penyedot devisa bangsa ini .. > > 6. > > Apakah dengan pengembangan open source, secara otomatis akan > membuka kesempatan kepada pengembangan Software lokal? Jelaskan! Sudah terjadi itu .. Silahkan lihat di http://www.sourceforge.net http://opensource.telkomspeedy.com dll .. banyak software engineer Indonesia yang berkiprah bahkan pada tingkat internasional di sourceforge sayang pemerintah kita tidak tahu itu .. > > 7. > > Apa benar produktivitas pengembangan software lokal di Indonesia > rendah?Apa penyebabnya?Dari pengamatan anda saat ini berapa jumlah > software lokal yang berhasil diterima oleh pasar lokal? wah saya gak pernah ngitung atau bikin statistik yang pasti jumlah anak-anak open source & hacker indonesia hari ini ratusan ribu orang & kita hidup dari kemampuan kita menguasai software open source .. programmer handal memang tidak banyak karena sekolah di Indonesia sangat di cekokin Microsoft kebanyakan programmer open source berkembang karena autodidak .. ini kesalahan fatal dunia pendidikan .. > > 8. > > Apakah Asosiasi punya data berapa jumlah software lokal yang > berhasil diterima oleh pasar lokal? Berapa banyak perusahaan > pengembang software lokal di dalam negeri? Dan berapa banyak > perusahaan yang mengembangkan open source software? gak pernah bikin statistik kalau monitorinng traffic di http://opensource.telkomspeedy.com pasti anda tahu bahwa semakin hari semakin besar aktifitas open source di Indonesia .. > > 9. > > /Berapa nilai total penjualan piranti lunak hingga akhir 2007 > lalu?Dari angka tersebut berapa lokal dan berapa asing dan berapa > banyak yang open source?/ gak pernah bikin statistik juga maklum saya bukan lembaga survey saya kan lebih banyak nge-hack & ngoprek teknoligi .. > > 10. > > Berapa besar potensi kontribusi industri software lokal untuk > pertumbuhan ekonomi? Bagaimana dengan negara lain? Indonesia bisa bayar US$30 juta ke Microsoft berarti paling tidak minimal segitu pasar software di Indonesia pastinya lebih sih .. soalnya software kan bukan cuma Microsoft > > 11. > > Apa saja indikator utama yang menunjukkan kemampuan produksi > software di suatu negara?Bagaimana posisi Indonesia sendiri jika > melihat indikator-indikator tersebut? Dan apakah bisa berikan > contoh negara mana yang berhasil mengembangkan software lokalnya > dan cukup maju? indikatornya biasanya 1. jumlah hacker / geek / programmer yang mangkal di forum / mailing list. 2. jumlah order kerjaan 3. salari / naik .. Contoh hari ini salari programmer sekitar Rp. 6-8 juta / bulan (pengalaman 1 tahun) Jumlah hacker / programmer sekarang mendekati ratusan ribu orang pada mangkal di beberapa mailing list spt jug-indonesia dll .. > > 12. > > Apa yang harusnya dilakukan oleh pemerintah untuk mengembangkan > software lokal? Dan /adakah rencana besar Asosiasi untuk > pengembangan software di Indonesia?/ setahu saya gak ada rencana pemerintah yang besar .. mungkin cuma RISTEK aja yang lumayan konsisten departemen lain parah banget kayanya .. > > > Demikianlah surat ini kami sampaikan kepada Bapak. Kami sangat mengharapkan > jawaban sehingga kami dapat menyajikan informasi yang lebih akurat dan > lengkap. Lebih lanjut, apakah kami dapat membuat appointment dengan Bapak > untuk melakukan wawancara secara langsung? Atas bantuan dan perhatian yang > Bapak berikan, kami ucapkan terima kasih. > > > Hormat Saya, > > Wahyu Satriani A. Wulan > > > _Journalist Warta Ekonomi_ > > Hp/telp : 08562916920 / 021-3153731 ext:119 > > Fax : 021-31901534 > > Email : anie@wartaekonomi.com > > > > > --8323329-98159203-1213177131=:17518--